Namaku Rizki. Usiaku empat belas tahun. Saat ini aku berdiri di depan panti asuhan, membawa dua adik perempuanku. Bukan. Aku bukan anak yatim piatu. Ibuku masih hidup. Tapi, dua menit yang lalu adalah terakhir kali aku bertemu dengan ibu. Hingga kelak aku dewasa, kami tak pernah bertemu lagi. Sementara ayahku tewas tertembak. Panti asuhan ini bukan panti asuhan betulan. Dari luar memang ada pla…
Matara, yang gagal masuk ke sekolah impian, bersama orangtuanya pindah ke Pulau Gapi di wilayah timur laut kepulauan Indonesia. Kepindahan ini tak hanya membawa Matara ke tempat-tempat baru, tapi juga membawanya menyusuri waktu, menjelajahi masa lalu. Mulai dari masa ketika kapal-kapal besar pertama kali mendarat dan menjadikan pulau itu sebagai salah satu pusat dunia, masa ketika ilmuwan besar…
Andrea Hirata adalah pemenang pertama penghargaan sastra New York Book Festival 2013, untuk The Rainbow Troops, Laskar Pelangi edisi Amerika, penerbit Farrar, Straus & Giroux, New York, kategori general fiction, dan pemenang pertama Buchawards 2013, Jerman, untuk Die Regenbogen Truppe, Laskar Pelangi edisi Jerman, penerbit Hanser Berlin. Dia juga pemenang seleksi short story majalah sastra terk…
Andrea Hirata adalah pemenang pertama penghargaan sastra New York Book Festival 2013, untuk The Rainbow Troops, Laskar Pelangi edisi Amerika, penerbit Farrar, Straus & Giroux, New York, kategori general fiction, dan pemenang pertama Buchawards 2013, Jerman, untuk Die Regenbogen Truppe, Laskar Pelangi edisi Jerman, penerbit Hanser Berlin. Dia juga pemenang seleksi short story majalah sastra terk…
Marni dan Rahayu adalah potret dari dua generasi perempuan yang hidup dalam dunia di mana tubuh mereka dikontrol, suara mereka dibungkam, dan kebenaran hanya milik negara. Mereka bukan hanya karakter fiksi, tetapi perwakilan dari jutaan perempuan dan rakyat Indonesia yang hidup dalam rezim represif yang membuat mereka tak punya kuasa atas diri sendiri. Di tengah ancaman kembalinya militerism…
Shalom Mawira kehilangan ayahnya yang tak kembali dari melaut. Bertahun-tahun setelah itu, dia terus menunggu. Dengan gigih dia menjaga Sangihe, merawat lorong-lorongnya, supaya ayahnya dapat menemukan jalan pulang. Sayang, sebuah perusahaan asing mengendus kekayaan emas di perut bumi Sangihe. Dengan keras kepala orang-orang yang berlindung di balik kekuasaan itu berusaha mengeruk dan mencem…
Final untuk maju ke pertandingan sepak bola tingkat Provinsi Jawa Timur tinggal sebentar lagi. Ngatemin dan teman-teman satu timnya giat berlatih agar bisa menjadi wakil Kecamatan Wlingi dalam pertandingan tingkat provinsi itu. Meskipun harus berlatih dengan sepatu lawas dan kekecilan, tidak menghalangi kelihaian Ngatemin dalam menggiring bola menuju gawang lawan dan mencetak gol. Dia bahkan di…
Magi Diela diculik dan dijinakkan seperti binatang. Sirna sudah impiannya membangun Sumba. Kini dia harus melawan orangtua, seisi kampung, dan adat yang ingin merenggut kemerdekaannya sebagai perempuan. Ketika budaya memenjarakan hati Magi yang meronta, dia harus memilih sendiri nerakanya: meninggalkan orangtua dan tanah kelahirannya, menyerahkan diri kepada si mata keranjang, atau mencurangi k…
Bertahun tahun kulalui menungu hari ini tiba. Hari di mana kupikir segalanya akan membaik. Hari yang kuharapkan akan menjadikanmu sosok penuh jiwa dan kehangatan sebagaimana dahulu kala. Kuingat betul bagaimana saban hari kuajak kau berkeliling, kuceritakan banyak hal yang kita lalui dahulu. Sesekali kau merespons dengan tawa, seolah kau ingat kejadian yang kumaksud. Kali lainnya kesedihan b…