Hai. Namaku Audy. Umurku 22 tahun. Hidupku tadinya biasa-biasa saja, sampai kedua orangtuaku jatuh bangkrut karena ditipu. Aku hanya tinggal selangkah lagi menuju gelar sarjanaku. Selangkah lagi! Tapi kedua orangtuaku rupanya tega merusak momen itu. Jadi sekarang, di sinilah aku berada. Di rumah aneh yang dihuni oleh 4 bersaudara yang sama anehnya: Regan, Romeo, Rex dan Rafael. Aku, y…
Final untuk maju ke pertandingan sepak bola tingkat Provinsi Jawa Timur tinggal sebentar lagi. Ngatemin dan teman-teman satu timnya giat berlatih agar bisa menjadi wakil Kecamatan Wlingi dalam pertandingan tingkat provinsi itu. Meskipun harus berlatih dengan sepatu lawas dan kekecilan, tidak menghalangi kelihaian Ngatemin dalam menggiring bola menuju gawang lawan dan mencetak gol. Dia bahkan di…
Namaku Rizki. Usiaku empat belas tahun. Saat ini aku berdiri di depan panti asuhan, membawa dua adik perempuanku. Bukan. Aku bukan anak yatim piatu. Ibuku masih hidup. Tapi, dua menit yang lalu adalah terakhir kali aku bertemu dengan ibu. Hingga kelak aku dewasa, kami tak pernah bertemu lagi. Sementara ayahku tewas tertembak. Panti asuhan ini bukan panti asuhan betulan. Dari luar memang ada pla…
Andrea Hirata adalah pemenang pertama penghargaan sastra New York Book Festival 2013, untuk The Rainbow Troops, Laskar Pelangi edisi Amerika, penerbit Farrar, Straus & Giroux, New York, kategori general fiction, dan pemenang pertama Buchawards 2013, Jerman, untuk Die Regenbogen Truppe, Laskar Pelangi edisi Jerman, penerbit Hanser Berlin. Dia juga pemenang seleksi short story majalah sastra terk…
Bujang yang masih saja merasa bingung soal makna pulang dan pergi. Bujang yang mengunjungi pusara orang tuanya di lembah Talang. Kenangan Bujang seputar kampung halamannya cukup menyesakkan. Intinya adalah tidak ada apa-apa di Talang yang membuatnya harus kembali secara untuh. Hal paling istimewa di Talang adalah makam kedua orang tuanya. Bujang akhirnya pergi ke Rusia untuk memenuhi keinginan …
Thomas tengah berada di pertarungan sengit dengan Bujang. Ya, lantaran tak ada petarung lain yang dapat mengalahkannya dalam Klub Petarung, Thomas pun mengundang Bujang untuk meramaikan. Di tengah duel seru mereka, gedung tempat mereka bertarung diserang rombongan bersenjata. Awalnya Bujang merasa bahwa ia yang menjadi sasaran para pembunuh bayaran yang dikirim oleh keluarga penguasa shadow eco…
Hidup rakyat Wiranacita kian rumit saat Huruf Itu dimusnahkan sang diktator, Zaliman Yang Mulia. Aturan bicara dibatasi, buku-buku mulai disortir, dan kamus harus diganti. Di balik larangan itu, ada rahasia suram dan kisah masa lalu yang ditutupi rapat-rapat. Saat satu-dua potongan rahasia itu muncul, Lamin hanya ikuti apa kata hatinya. Dia tak sadar akan ambang bahaya yang dia hadapi.