Mau jadi orang berhasil atau orang gagal? Jadi orang berguna atau orang sia-sia? Keberhasilan dan kebergunaan hidup tergantung pada cara kita mewujudkan berbagai potensi dalam diri kita. Potensi itu mau dibiarkan pasif, ataukah kita jadikan proaktif dan produktif? Buku Seri Selamat ke-33 ini mengajak kita membergunakan dan meng-aktualisasikan potensi diri. Tertulis, "Marilah kita mengejar apa…
Ibadah adalah bakti yang kita lakukan untuk Allah. Akan tetapi menurut Kristus ibadah adalah juga "segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina" Berbakti memang tidak sesempit perbuatan ritual dalam kotak agama, melainkan mencakup juga perbuatan luhur kita sehari-hari. Kedua segi pengertian bakti itu dikupas dalam buku Seri Selamat ke-10 ini.
Doa adalah memejamkan mata, tetapi buku ini menggugah: doa adalah juga membuka mata terhadap kenyataan hidup. Kita berdoa dalam nama Yesus Kristus, lalu buku ini menantang: tahukah Anda apa konsekuensinya? Kita menyanyikan lagu yang berupa doa, dan buku ini menerangkan kisah lagu-lagu itu. Berdoa bukan hal yang baru bagi kita, tetapi setelah membaca buku ini, kita menemukan pelbagai dimensi ba…
Buku ini seri selamat ke-32 yang berjudul Selamat Berhikmat mengajak kita sebagai pembaca untuk belajar mawas diri dan bijaksana dalam merespons berbagai hal dalam hidup kita. Hikmah bersumber dari pengalaman dan pemikiran manusia. pengalaman hidup dari tahun ke tahun memberi kita pelajaran. namun, itu saja tidak cukup. pengalaman harus dibarengi dengan pemikiran yang datangnya dari ilmu penget…
Kita tidak tahu kapan usia kita akan berakhir. Saat kita memiliki waktu dan kesempatan. maka bahagiakan dan lindungi orangtua kita. Mungkin orangtua kita galak, tapi di balik galaknya terselip hal positif untuk kita. Mungkin mereka cerewet. tapi di balik cerewetnya terselip maksud agar kita menjadi orang yang lebih baik lagi. Beliau selalu bilang baik-baik saja walau sedang sakit agar kita tida…
Tidak ada sejarah yang lengkap. Begitulah fakta sejarah dunia manapun. Kita hanya dapat mengalami suatu kejadian dari sebagian totalitas kejadian itu. Karena itu, kita tidak salah apabila ada yang mengatakan, sejarah berulang dan kita perlu belajar sejarah. Dua sisi inilah yang menjadi pihakan kuat dalam mengungkapkn sejarah peradaban islam, baik secara subjektif maupun objektif.
Jiwanta Jika ingin hidup dalam ketenangan, Silakan baca buku ini