Hari ini Cican dan teman-temannya sangat senang. Mereka akan menghias kelas bersama Bu Bebsy. Ada yang membuat hiasan, menempel kertas, dan menggunting pita. Wah, seru sekali, ya. Tiba-tiba, Cican berkata, "permisi...." Hmmm, kenapa Cican bilang permisi, ya? Yuk, kita cari tah bersama-sama!
Cican tidak sabar ingin sampai di rumah. Ia ingin menunjukkan gambarnya kepada Bunda Mimi. Tapi, oo...ooo... Bunda Mimi tidak memperhatikannya, dan justru menghampiri Cini. Uhh,,, Cican jadi cemburu. Teman-teman, yuk kita bantu Cican mengatasi rasa cemburu.
Hari ini Cican sedih sekali. Wajahnya lesu dan tidak semangat bermain. Meera, Kebi, Oren, dan Monsta menghampirinya. "Ada apa, Cican?" Teman-teman, kita hibur Cican supaya tidak sedih lagi, yuk.
Cican dan teman-teman pergi ke kebun binatang. Mereka bertualang mencari hewan kesukaan Monsta. "Badannya besar, bertanduk, dan bercakar," kata Monsta. Hiiiy, tampaknya seram sekali! Hewan apakah itu?
Sebentar lagi, musim panen tiba. Burung-burung lapar turun ke sawah. Pak Tani sibuk menjaga padi. Baling-baling membantu Pak Tani. Apa yang akan terjadi?
Keluarga Brayut sangat unik. Mereka mempunyai banyak sekali anak. Jumlahnya 18 anak. Bayangkan, betapa ramainya rumah mereka! Ada yang menangis, ada yang minta digendong, dan ada yang berkejar-kejaran. Orangtuanya, Pan Brayut dan Men Brayut, jadi tidak bisa bekerja. Apa yang harus dilakukan agar anak-anak tidak mengganggu mereka?
Sekarang ini beragam program mendesain rumah dalam bentuk aplikasi dengan mudah dapat dipasang di komputer atau telepon genggam. Seolah siapa saja dapat dengan cepat mendesain rumah sendiri. Walaupun demikian, Program Studi Arsitektur ternyata tetap menjadi salah satu pilihan favorit untuk melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi. Sementara arsitektur dan wilayah, merupakan dua hal yang tak t…
Tiga ekor kelinci secara tidak sengaja melihat seekor harimau terperangkap. Mereka ingin menolong harimau itu. Mereka minta tolong kepada binatang lain yang lebih besar untuk membantu harimau keluar dari perangkap. Tidak ada seekor binatang pun yang mau menolong sang harimau. Mereka takut akan dimangsa oleh harimau. Dengan tekat dan keberanian, kelinci-kelinci itu berusaha menolong harimnau…