uku dengan judul Ekspedisi Anjer-Panaroekan ini merupakan rangkuman perjalanan jurnalistik Harian Kompas yang dilakukan pada bulan agustus 2008, dengan mengambil tema 200 tahun jalan pos yang dirintis jauh sebelum negara kita terbentuk, sehingga dinamai Ekspedisi Kompas 200 tahun Anjer-Panaroekan. Buku ini diedit oleh Sidik Pramono dan diterbitkan oleh penerbit Kompas pada tahun 2008, dengan…
Bengawan Solo lebih dari sekadar lagu yang melegenda. Sungai terbesar dan terpanjang di Pulau Jawa tersebut, saat ini menghadapi permasalahan yang sangat kompleks. Kerusakan ekologi yang parah : banjir besar dimusim hujan dan kekeringan dimusim kemarau. Bengawan Solo menjadi saksi bisu bagaimana manusia Indonesia memperlakukan secara ironis sumber kehidupan utamanya : air. Manusia begitu bergan…
Tulisan-tulisan dalam buku ini secara umum menggambarkan kausalitas serupa juga terjadi dalam hubungan antara Sungai Ciliwung dan manusia-manusia yang hidup di sepanjang daerah alirannya. Ciliwung yang di zaman purbakala dimuliakan dan dijaga sebagai sumber air yang utama, kemudia mengalami perusakan dan pencemaran parah akibat faham kapitalisme yang cenderung eskploitatif. Perubahan sikap manu…
Kentalnya budaya Tionghoa di nusantara turut melahirkan kuliner Indonesia dengan identitas baru, seperti soto, lunpia, hingga lapis legit. Cara memasak saus yang selama ini dicap sebagai ‘asli Indonesia’ juga mendapat pengaruh dari kebiasaan masyarakat Tionghoa. Tak hanya terangkum informasi tentang masakan Peranakan, namun wawasan mengenai sejarah dan akulturasi budaya Tionghoa dalam kulin…