Printed Book
Batu Bakar untuk Makan Siang
Tobias sangat gembira. Adik perempuanya sudah lahir, Ia berjanji akan menjadi kakak yang baik dan selalu menjaga adiknya.
Untuk merayakan kelahiran adiknya, orang tua Tobias akan mengadakan upacara bakar batu, orang tua selalu tobias akan mengadakan upacara bakar batu. Tobias sangat senang senang. Ia boleh mengundang sahabat sahabatnya. Keempat sahabat itu pun berencana mempersembahkan tarian sajojo kepada para tamu.
Semua berlatih dengan semangat. Namun, ternyata Tobias menyimpan kekhawatiran. Kata Feni, pada acara bakar batu nanti, ia harus makan batu panas yang telah dibakar. Ia jadi tidak fokus berlatih tari sajojo. Haruskan tobias makan batu panas itu?
Apakah mereka dapat mempersembahkan tarian sajojo dengan baik? yuk. cari jawaban di buku ini!
No other version available