Selama ini, legenda Roro Jonggrang dan Bandung Bandawasa lebih banyak terpusat pada kegagalan Bandung Bandawasa membangun seribu candi untuk Roro Jonggrang. Namun, tak banyak yang tahu bagaimana keduanya bisa bertemu.


Pengging dan Prambanan. Dua kerajaan bertetangga. Keduanya tidak bermusuhan, namun juga tidak bersekutu. Hubungan keduanya menyimpan bara yang setiap saat bisa mengobarkan api peperangan. Kehidupan Prambanan lebih baik dibanding Pengging yang hanya mengandalkan pertanian sebagai sandaran hidup.


Ketika Roro Jonggrang membentuk prajurit pedang perempuan untuk memperkuat keamanan wilayahnya, Bandung Bandawasa tak mau kalah. Ia pun meminta pendekar dari Tiongkok untuk melatih prajuritnya. Dan, pembunuhan Prabu Damar Maya menjadi titik balik perubahan hubungan dua kerajaan itu. Perang pun tak dapat terhindarkan.


Sebuah novel yang memotret perseteruan dua kerajaan jauh sebelum legenda Roro Jonggrang dan Bandung Bandawasa tersebar. Intrik, konflik, dendam, dan pembalasan diramu dengan apik dan memikat.
Selamat membaca!