"Kakek yang kuhormati, aku tahu aku ini anak Dewi Kunti, bukan anak sais kereta. Tetapi, aku berhutang budi kepada Duryyodhana, aku harus jujur dan makan dari hasil bumi tanah milik Kuurawa. Aku harus jujur kepadanya dan menepati janjiku sebagai kesatria. Tidak mungkin bagiku untuk menyeberang ke pihak Pandawa sekarang. Ijinkan aku melunasi hutangku terhadap kepercayaan dan cintanya kepadaku. E…
Dengan iba Sita mengulurkan kendi berisi air minum untuk pertapa tua yang lemah dan renta itu. Aku tidak melanggar pesan Laksamana dan tidak keluar dari lingkaran sakti ini. Aku hanya mengulurkan tanganku, katanya dalam hati. Pertapa tua itu menyambut kendi yang diulurkan Sita dan.. tiba-tiba ia berubah menjadi raksasa bertubuh besar dan berwajah sepuluh : Dasamuka. Dengan tangkas Dasamuka men…