Pippi Longstocking has her own way of doing everything, even going to school. School starts at eight o'clock, but that's way too early for Pippi. She starts her day at ten o'clock, and she's not about to walk. She'll ride her horse instead. As for spelling and math, forget it! Pippi's more interested in drawing on the floor and finding out when Christmas vacation starts. With Pippi in class, sc…
Di Bullerbyn kami punya banyak pohon ceri. Setiap tahun, buahnya bukan main banyaknya. Karena buah-buah itu tak habis kami makan sendiri. Lasse mengusulkan agar kami mendirikan Perusahaan Buah Ceri. Buah-buah ceri itu kami jual di tepi jalan raya tak jauh dari Storybyn. Wah, larisnya! Tiga keranjang penuh langsung habis. Kami senang sekali. Tetapi bukan hanya berjualan buah ceri saja yang me…
Lisa, Bosse, Lasse, Britta, Anna, dan Olle tinggal di Bullerbyn yang artinya Desa Ribut. Sebenarnya hanya merekalah anak-anak yang tinggal di desa itu, tapi Bullerbyn memang benar-benar jadi Desa Ribut kalau mereka sudah bermain bersama. Ada-ada saja yang mereka mainkan. Rumah-rumahan, membuat gubuk dalam semak, main Indian-indianan, pura-pura jadi pengembara yang tersesat. Mereka juga membantu…
Thomas, dan Annika terserang penyakit campak. Pippi sahabat mereka merasa kasihan dan mengajak mereka untuk pergi ke pulau Taka-Tuka. Mereka mengalami banyak hal disana. Bermain gundu dengan mutiara indah, menyelamatkan Thomas dari ikan hiu, dan banyak l
Pippi yang periang masih tinggal sendirian di Pondok Serbaneka, ditemani oleh kuda dan monyetnya yang bernama Tuan Nilson. Selain itu ada Thomas dan Annika, sahabat Pippi. Suatu hari Ayah Pippi datang dan mengajak Pippi berlayar bersamanya. Maukah Pippi
Lillebror adalah anak biasa berusia tujuh tahun yang tinggal di Stockholm. Namun hidupnya jadi tidak biasa sejak kedatangan Karlsson si manusia atap. Bapak-bapak kecil pendek gendut dengan baling-baling dipunggungnya ini nakal dan punya banyak permainan.
Namaku Lisa. Aku bersama kedua kakakku, Lasse dan Bosse, dan teman-temanku, Britta, Anna, dan Olle tinggal di Bullerbyn. Rumah kami berdekatan, hanya dibatasi pohon-pohon. Jadi setiap hari kami bisa bertemu dan bermain bersama. Kami merayakan Natal bersama, menunggu datangnya Tahun Baru juga bersama. Ada-ada saja yang kami alami di Bullerbyn. Berpesta di rumah Bibi Jenny, merayakan Paskah, mera…