Sayangku Marwan, kupandang lekuk wajahmu di bawah sinar bulan yang nyaris penuh, Anakku, bulu matamu bagaikan kaligrafi, tertutup dalam tidur yang nyenyak. Dan kukatakan kepadamu, “Genggam erat tanganku. Tidak akan ada hal buruk yang terjadi.” Khaled Hosseini menulis buku ini sebagai keprihatinan atas krisis pengungsi yang saat ini terjadi di dunia. Dia tergugah oleh foto Alan Kurdi…
Aku memiliki satu kesempatan terakkhir untuk menentukan apa jadinya diriku. Aku bisa melangkah memasuki gang itu, membela Hassan dan menerima apa pun yang mungkin menimpaku. Atau, aku bisa melarikan diri. Akhirnya, aku melarikan diri. Amir telah mengkhianati Hassan, satu-satunya sahabatnya, saudaranya. Rasa bersalah menghantuinya. Menyingkirkan Hassan dari kehidupannya adalah pilihan tersul…