Petualangan Franklin, si kura-kura kecil, selalu asyik. Aku senang membaca kisahnya. Cerita Franklin seru dan lucu. Aku belajar membacanya sendiri. Kalau kata-katanya ada yang sulit, baru aku minta bantuan. Ayo, teman-teman, belajar membaca bersama Franklin.
Petualangan Franklin, si kura-kura kecil, selalu asyik. Aku senang membaca kisahnya. Cerita Franklin seru dan lucu. Aku belajar membacanya sendiri. Kalau kata-katanya ada yang sulit, baru aku minta bantuan. Ayo, teman-teman, belajar membaca bersama Franklin.
Franklin sudah bisa meluncur di tepi sungai. Ia sudah bisa menghitung angka maju dan mundur. Bahkan, ia sudah bisa menarik ritsleting dan mengancingkan bajunya sendiri. Tetapi, Franklin takut dengan ruang yang gelap dan kecil. Hal itu menjadi masalah baginya karena...
Pada suatu hari Franklin hendak pergi ke rumah Fox, si rubah. Namun, di luar sangat gelap, sedangkan Franklin sangat takut akan badai. Apakah yang akan terjadi pada Franklin setelah itu?
Petualangan Franklin, si kura-kura kecil, selalu asyik. Aku senang membaca kisahnya. Cerita Franklin seru dan lucu. Aku belajar membacanya sendiri. Kalau kata-katanya ada yang sulit, baru aku minta bantuan. Ayo, teman-teman, belajar membaca bersama Franklin.
Petualangan Franklin, si kura-kura kecil, selalu asyik. Aku senang membaca kisahnya. Cerita Franklin seru dan lucu. Aku belajar membacanya sendiri. Kalau kata-katanya ada yang sulit, baru aku minta bantuan. Ayo, teman-teman, belajar membaca bersama Franklin.
Petualangan Franklin, si kura-kura kecil, selalu asyik. Aku senang membaca kisahnya. Cerita Franklin seru dan lucu. Aku belajar membacanya sendiri. Kalau kata-katanya ada yang sulit, baru aku minta bantuan. Ayo, teman-teman, belajar membaca bersama Franklin.
Franklin sudah bisa meluncur di tepi sungai. Ia juga bisa mengikat tali sepatunya dan berhitung. Namun, Franklin belum bisa menendang bola dengan baik. Hal ini menjadi masalah baginya karena ia ingin menjadi pemain terbaik di tim sepak bolanya.